Tuesday, September 20, 2016

Gerutu Gerutu

Ada yang mengganggu pikiran saya belakangan ini. Buku notes kecil yang biasanya saya bawa ke mana-mana ga ada di tas. Dan cerobohnya saya sadar setelah agak lama. Hmm, mungkin terselip saat sedang ganti tas. Tapi saya lebih khawator notes itu jatuh atau tertinggal di suatu tempat. Memang sih, isinya random banget. Tapi justru hal random itu yang penting buat saya. Karena bisa menumpahkan isi pikiran dan mengurangi stress. Huft. Usaha saya mencarinya di beberapa tempat yang mungkin belum membuahkan hasil. Semoga nanti ketemu.
Masih berhubungan notes itu, saya rasa saya pengen membongkar lemari. Sumpek melihat tumpkan baju yang meninggi. Lebaran lalu mmeang sudah mensortir beberapa baju untuk diberikan pada orang-orang, tapi rupanya masih cukup banyak juga baju-baju yang sudha jarang saya pakai dan kondisinya masih baik. Sepertinya sudah saatnya beres-beres lagi. Apalagi memang sudah saatnya update koleksi baju. Selain isi lemari, yang mengganggu pandangan mata adalah taman. Biji bunga yang saya sebar di taman depan pagar sudah mulai tumbuh dan berbunga. Wah, cantik cantik warnya. Karena di bagian itu cahaya matahari melimpah, warna-warnanya bunganya terlihat sangat cerah. Sayangnya, yang tumbuh subur bukan hanya bunga, tapi rumput-rumput pun ikut tumbuh dengan suburnya. Hu hu hu. Memang sudah cukup lama kami tidak bekerja bakti mencabuti rumput.

Bukan taman depan saja yang ditumbuhi rumput, halaman belakang pun bernasih sama. Tapi, jenis rumput yang tumbuh berbeda Mungkin karena halaman belakang tidak mendapat cahaya matahari sebanyak yang di depan. Yang tumbuh di halaman belakang ini rumputnya menjalar, batangnya berair, seperti bukan tanaman sejati, daunnya sangat kecil. Saya tidak tau apa namanya, tapi jenis rumput ini banyak dijumpaidi daerah lembab. Nyabutin rumput jenis ini perkara lain lagi. Karena dia merambat, nyabutinnyaa jadi susaah. Akarnya sih gampang tercabut, tapi batangnya sangat mudah patah jadi seringkali yang tercabut hanya batangnya, sedangkan akarnya tetap ketinggalan. Dan si akar yang ketinggalan ini akan tumbuh lagi jadi tanaman baru. Rumput ini cepat banget loh berkembangnya. Sekarang hampir seluruh halaman belakang tertutup oleh rumput ini. Dan hampir ga ada rumput jenis lain yang tumbuh.

Di halaman belakang juga ada bunga zinnia seperti yang di depan. Tapi karena cahaya mataharidi belakang tidak sebanyak di depan, batangnya jadi tinggi tinggi. Dan ketika hujan deras plus angin, batangnya roboh. Sampai sekarang masih terlihat bunga bunganya, meskipun batangnya udah ga karuan bentuknya. Menjalar di tanah karena ga kuat menahan beban. Sebenarnya pengen ngambilin benih dari bunga yang sudha kering. Tapi belakangan ini hampir setiap sore hujan sehingga biji bunganya pun basah lagi. Hmm, sepertinya weekend ini harus mulai bekerja. Ayo kumpulkan niat!

No comments:

Post a Comment